~/blog
~/blog$ render faiz.blog.petualangan-ekstrim-yang-tak-terduga

Petualangan Ekstrim yang tak terduga

Thursday, 11 November 2010 12:33:35 WIB | tags: memory, travel | 1.112 hits | 0 comment(s)

Awalnya Komeng ngajak CBM ke Car Free Day naik sepeda, dan saya ikut pakai sepeda keramat yang udah 4 tahun nggak dipake. Tapi ternyata sepeda keramat ini ngerepotin juga, di sampai-sampai bocor dua kali di tengah jalan, tapi akhirnya jalan ke tambal ban dan sampai juga di CFD. Disana, ternyata mereka udah tracking dan mereka lagi di Gerbang Sabuga. Sayapun menyusul kesana, ternyata ada Micu juga disana dan kami langsung tracking lagi, nurunin jalan Siliwangi naik sepeda. Cepet visundht sampai-sampai saya jadi takut. Kami istirahat di warung neneknya komeng dan nggak tau siapa, tiba-tiba ada yang ngusulin pergi ke Watervang. Akhirnya kami nyimpen sepeda di rumahnya komeng di Ciumbuleuit dan langsung jalan ke Watervang.

Jalan ke Watervang itu pinggir kanan sungai, kiri sungai juga. Saya berapa kali hampir diceburin ke sungai gara-gara banyak omong. Tapi kita lanjut dan akhirnya sampai juga di Watervang. Disana istirahat bentar sambil foto-foto, terus langsung menjelajah cari jalan ke Dago Pakar, ngelewatin sungai dan kampung-kampung. [caption id="" align="aligncenter" width="443" caption="Tulisan Watervang"]Tulisan Watervang[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="440" caption="Watervang"]Watervang[/caption] Disana ada rumah serem mirip rumahnya teroris, ada fotonya nih dibawah. [caption id="" align="aligncenter" width="438" caption="Rumah Serem, mirip rumah teroris"]Rumah Serem, mirip rumah teroris[/caption] Kita lanjut lagi dan sempat bingung nentuin arah tapi kita tanya-tanya ke penduduk sekitar dan akhirnya kita lanjutin lagi perjalanan. [caption id="" align="aligncenter" width="408" caption="Pemandangan"]Pemandangan[/caption] Banyak hal-hal unik yang kita jumpain di sepanjang perjalanan ekstrim ini, misalnya pemandangan yang nggak kayak di Bandung, Sekolah Alam, ada juga PLTA, tapi yang lebih unik lagi itu semacam air terjun gitu yang kalau nggak salah namanya Curug Dago yang ada prasastinya disana. [caption id="" align="aligncenter" width="396" caption="PLTA"]PLTA[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="405" caption="Sekolah Alam"]Sekolah Alam[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="328" caption="Curug Dago"]Curug Dago[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="334" caption="Sixmax @ Curug Dago"]Sixmax @ Curug Dago[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="386" caption="Orang Ganteng @ Curug Dago :p"]Orang Ganteng @ Curug Dago :p[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="382" caption="Prasasti, tapi nggak jelas"]Prasasti, tapi nggak jelas[/caption] Dan akhirnya setelah melanjutkan perjalanan dari Curug Dago, tujuan utama perjalanan kami yang sudah berjam-jam ini tercapai juga. Tapi sebelum ke loketnya kami mampir dulu ke tangga seribu, setelah itu baru ke loket dan harga tiketnya 8000. Kami istirahat bentar di warung di sana dan langsung ke Goa Jepang, dengerin sejarahnya, terus langsung ke Goa Belanda tapi sebelum sampai Goa Belanda kami beli Lahang dulu. Lahang itu minuman manis kayak gula yang biasanya disimpen di dalem bambu. Setelah minum Lahang, kami ke Goa Belanda dan langsung beli jagung bakar sambil istirahat. Sudah lebih dari jam 12 saat itu. [caption id="" align="aligncenter" width="387" caption="Tangga Seribu, ketutup pipa besar"]Tangga Seribu, ketutup pipa besar[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="396" caption="Plang Goa Jepang"]Plang Goa Jepang[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="422" caption="Pemandangan di Dago Pakar"]Pemandangan di Dago Pakar[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="402" caption="Papan Informasi Goa Belanda"]Papan Informasi Goa Belanda[/caption] Setelah itu kami melanjutkan ke rumah Abay, disana dikasih Mie Kuah yang dikasih cengek yang banyak tapi nggak kerasa pedes. Oh iya, yang bertindak sebagai fotografer di petualangan kali ini Micu, nih kebagian sekalo foto di Curug Dago, dibawah ini fotonya. [caption id="" align="aligncenter" width="407" caption="Micu, sang fotografer"]Micu, sang fotografer[/caption]

Comments

Be the first to comment!

Give Comments









* required fields

Sending comment...

~/blog$ shortcuts: > Notes and > Faiz?